Tuesday, September 27, 2011 0 comments

Puisi Putih

Hari ini pas lagi iseng beresin lemari buku, eh nemu binder jaman SMA yang isinya kumpulan puisi sama 'kamut'. Iya kamut, kata mutiara, bukan katanya si marmut.. *halah, jayusnya puool*
Nah, pas saya baca-baca lagi ternyata isinya banyak yang bagus-bagus. Kenapa saya bilang bagus? Karena bukan saya yang nulis, hahaha.. Jadi dulu ceritanya saya suka banget ngumpulin puisi dari macem-macem sumber. Salah satunya dari temen-temen sekelas waktu SMA, ada dua orang yang suka nulis puisi, Hanny sama Damar.

Nih, saya posting salah satu yang paling saya suka. Tapi sorry, saya lupa siapa yang nulis, hehe.. Enjoy! : )


PUISI PUTIH

Maybe, in another time
you might hear me
Above the din of crowd's approval, 
the tiny little song beneath the roar

Perhaps, in some other places
you may see me
Out there beyond the glaring footlights
shining bright and true

Here I am, just me, myself...
Nothing to hide, no game to play
Perhaps if I knew the rules
the dance, the script...

Someday, in a warmer place
you will feel me
As others eager to touch your robe
I'll be in the wings

Smiling with all my heart...



*hmm, bait terakhir saya ubah, biar lebih sesuai kondisi.. eh :P

Friday, September 23, 2011 0 comments

Pilihan



Hidup ini bukan tentang mengumpulkan nilai. Bukan tentang berapa banyak orang yang meneleponmu dan juga bukan tentang siapa kekasihmu, mantan kekasihmu, atau orang yang belum pernah menjadi kekasihmu. Bukan tentang olahraga yang kamu mainkan, atau pemuda atau gadis mana yang menyukaimu. Bukan tentang sepatumu, atau rambutmu, atau warna kulitmu, atau tempat tinggalmu, atau sekolahmu. Bahkan, juga bukan tentang nilai-nilai ujianmu, uang, baju, atau perguruan tinggi yang menerimamu atau yang tidak menerimamu. Hidup ini bukan tentang apakah kau memiliki banyak teman, ataukah apakah kau seorang diri, dan bukan tentang apakah kau diterima atau tidak diterima di lingkunganmu. Hidup bukanlah tentang itu.

Namun, hidup ini adalah tentang siapa yang kau cintai dan kau sakiti. Tentang bagaimana perasaanmu terhadap dirimu sendiri. Tentang kepercayaan, kebahagiaan, dan belas kasih. Hidup adalah tentang menghindari rasa cemburu, mengatasi rasa tak peduli, dan membina kepercayaan. Tentang apa yang akan kau lakukan dan apa yang kau maksudkan. Tentang menghargai orang apa adanya dan bukan karena apa yang dimilikinya. Dan yang terpenting, hidup ini adalah tentang memilih untuk menggunakan hidupmu untuk menyentuh hidup orang lain dengan cara yang tak bisa digantikan dengan cara lain. Hidup ini adalah tentang pilihan-pilihan itu.


*reposted from Chicken Soup*
Tuesday, September 20, 2011 0 comments

cerita kecil tentang ^__^


1. aku masih ingat
pelukan mama dan senyuman papa
di hari aku ber-toga

2. tahukah kamu betapa sulitnya
aku tersenyum di depan mereka,
saat tahu bahwa binar senyum tulusmu
hanya kau berikan untuk wanita
yang tengah tersenyum riang di sebrang sana?

3. lukaku terlalu parah, aku tidak tahu berapa lama akan sembuh
mungkin jika nanti, senyuman merekah tanpa didahului tangisan

4. hanya satu alasan mengapa aku menyukaimu
sederhana saja
kau selalu bisa membuatku tersenyum

5. seseorang pernah bilang:
api bikin panas
air bikin basah
tapi senyum bikin senyum lagi

Sunday, September 18, 2011 1 comments

Dulu, Sekarang, dan Nanti

















Dulu
Satu kata itu saja, selalu membuatku terpaku
pada yang dengan mudahnya mengharu biru


Mungkin akan lebih baik jika kita lupa
Karena sekarang terasa seperti dipaksa
semua 'dulu' yang pernah kita rasa


Tidak tahu seperti apa nanti jadinya
Jika esok penuh sesal, kita harus terima
Paling tidak 'kita' pernah ada


Sayang, kita memang pernah memiliki masa lalu
yang buatku sekarang terperangkap dalam ragu
Tapi kupikir aku cukup waras untuk bilang:
mungkin masa depanku lebih baik tanpa kamu



*diiringi Dark Side-nya Adhitya Sofyan*
Sunday, September 11, 2011 0 comments

the first good love letter



Dear Emma,

Those two words "Dear Emma" take me away to the time,

when we used to write to each other after Mom and Dad died.

I used to tell you about my new friends and my new life,

and you used to tell me about the grand time my mom and dad were having in heaven.

Truth is nothing. What you believe about true is everything.

And the main thing that I used to believe was that I would be with you forever.

Forever.

The reason it has taken me so long to write to you is that I see that I've been a fool.

I've spent my life fooling myself.

Every letter I've ever written to you has been a love letter.

Huh, how could they have been anything else?

I can see now that all of them, except this one, were bad love letters.

Bad love letters beg for love back. Good love letters ask for nothing.

This, I'm pleased to announched, is my first good love letter to you,

because there's nothing more for you to do. You've already done everything.

I have enough of you in my head to last forever. So please don't ever worry about me.

I'm peachy. I really am. I have everything.

If I had one wish, it would be that your life brings you a taste of the happiness you have brought to me,

that you can feel what it's like to love.



Your friend forever.

Will


*from the movie titled Waiting Forever*

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

 
;